Jelang Natal Dan Tahun Baru, Masyarakat Gelisah LPG 3Kg Hilang Dari Pasaran

MINAHASA, – Memasuki peringatan hari besar umat Nasrani Hari Natal 25 desember 2017 dan menyongsong Tahun Baru 2018, masyarakat Kabupaten Minahasa gelisah, sebabnya berapa pekan terakhir warga kesulitan memperoleh LPG 3 Kg padahal kebutuhan warga sangat mendesak.

“Kami kesulitan memperoleh LPG 3kg, meski keliling mencari LPG hasilnya tetap nihil lantaran stok hilang dari pasaran” kata Sherly Saraun warga Kelurahan Kendis Kecamatan Tondano Timur. Sherly menyatakan, LPG 3Kg adalah subsidi dari pemerintah tapi entah faktor apa yang menyebabkan stok lenyap dipasaran.

“Seharusnya jauh hari menjelang natal, distribusi LPG diperketat, pengawasan pun gencar dilakukan biar tak ada oknum berbuat curang” papar Saraun, Senin (18/12). Disamping itu dia menyebutkan, meski stok LPG langka aktifitas tetap berjalan, makanya hanya satu alternatif yaitu, memasak menggunakan kayu bakar dan tempurung kelapa. Perkataan yang sama turut diucapkan warga lainnya, Tely Singkoh menjelaskan, Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang memproduksi LPG jangan mempersulit warga.

“Banyak warga berekonomi lemah, makanya jangan lagi dibuat menderita, masakan jelang natal warga kesulitan memperoleh LPG” terang Singkoh geram. Maka dari itu dia menyimpulkan, kuat dugaan LPG langka lantaran ada oknum yang sengaja menimbun stok demi meraup keuntungan melimpah.

“Misalkan warga memperoleh LPG harus bersusah payah keliling kelurahan, harga pun melonjak naik padahal harga pasaran berkisar Rp.20.000 per tabung” sambungnya.

Oleh karena itu dia meminta, terjadi kelangkaan LPG 3Kg Pertamina wajib bertanggungjawab, pasalnya banyak warga menderita. Pantauan deliknews.com dilapangan, kelangkaan LPG nyaris merata di 25 Kecamatan Kabupaten Minahasa, kalau pun stok masuk ke Agen, warga antri membeli LPG dan hanya sekejap stok pun amblas di pasaran. Pantauan deliknews dibeberapa Agen Resmi LPG, bahkan menjual 30 ribu pertabung gas LPG 3 kg. (Ferry Lesar)

REKOMENDASI :

Gadis Manado Rawan Trafficking

Dibaca 25

Hakim Praperadilan: Penetapan Tersangka Leny Anggr...

Dibaca 18

DPD RI Buka-Bukaan Soal Kinerjanya

Dibaca 22

Oesman Sapta: Perlu Media Untuk Menyuarakan Kinerj...

Dibaca 44

Jelang Natal, Manado Padat Merayap

Dibaca 36

Warga Kwatir Bendungan Sarani Matani Tanawangko Je...

Dibaca 109

Gempa di Wilayah Jabar, 668 rumah rusak akibat gem...

Dibaca 30

Ketua MPR Ajak Rakyat Indonesia Bela Palestina

Dibaca 30

Click to comment

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.