Ridwan Kamil soal Politik Uang Pilgub Jabar

Bandung - Calon Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyatakan tidak pernah menginstruksikan relawan maupun pendukungnya untuk melakukan politik uang dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.

"Saya mah tidak pernah menginstruksikan apapun yang terkait politik uang karena itu sudah diharamkan," ujar Ridwan Kamil di Bandung, Senin.

Hal itu disampaikan Ridwan Kamil, menanggapi adanya dugaan praktek politik uang yang dilakukan relawannya dengan memberikan bantuan berupa paket sembako kepada korban banjir Citarum.

Sebelumnya, sejumlah warga korban banjir Citarum di Kampung Babakan Leuwi Bandung, Desa Citereup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, melaporkan kasus dugaan politik uang yang dilakukan relawan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul (Rindu) ke Panwaslu Kabupaten Bandung.

Seseorang yang diduga relawan pasangan Rindu tersebut memberikan 300 paket sembako, di mana beberapa di antaranya berisi stiker Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul.

Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, pihaknya tengah menelusuri terkait adanya dugaan praktek politik uang yang diduga dilakukan relawannya.

Pasalnya, ia tidak bisa memantau seluruh kegiatan kampanye yang dilakukan para relawannya. Untuk itu, Emil meminta kepada seluruh simpul relawan serta partisan agar lebih mengedepankan visi misi dibanding kampanye yang melanggar aturan KPU.

"Ini mungkin ada miskomunikasi memberi bantuan tapi di-stikerin. Saya kira sudah diperintahkan tidak boleh diulang itu hanya Miskom saja," kata dia.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.